Tentang EsaFX
PT Esandar Arthamas Berjangka, atau singkatnya EsaFX, adalah Pialang Berjangka terkemuka di Indonesia dengan pengalaman hampir 20 tahun.
Visi Kami
Kami berkeinginan untuk menjadi Pialang Berjangka terkemuka dan kredibel di dunia yang melayani investasi Nasabah dalam bertransaksi di Bursa Berjangka
Misi Kami
Kami bertekad untuk memberikan solusi terbaik untuk kebutuhan investasi nasabah di Bursa Berjangka melalui analisis investasi yang komprehensif, dan kredibel.
Pengantar
ESAFX adalah suatu Perseroan Terbatas yang bergerak pada layanan jasa keuangan, khususnya di bidang perdagangan berjangka. Sebagai Pialang Berjangka, EAB didirikan menurut dan berdasarkan Undang-undang Nomor 32/1997 tentang Perdagangan Beriangka Komoditas serta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 9/1999 tentang Penyelenggaraan Perdagangan Berjangka Komoditas.
Ketentuan lain yang menjadi dasar berdirinya EAB adalah Keppres Nomor 12/1999 tentang Komoditas yang Dapat Dijadikan Subyek Berjangka Komoditas, serta berbagai peraturan teknis lain dalam bentuk Surat Keputusan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) mulai dari Nomor 1 hingga 19 yang mengatur secara teknis tata cara perdagangan dan kelembagaan yang ada dalam Bursa Berjangka Komoditas.
PT ESANDAR ARTHAMAS BERJANGKA berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta. Anggaran Dasarnya dimuat dalam akta Nomor 38, tanggal 16 Februari 2004 yang dibuat di hadapan notaris Marina Soewana, SH di Gunung Sahari Jakarta Pusat. Sebagai Pialang Berjangka, Perseroan telah terdaftar menjadi anggota PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), anggota PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), dan tunduk di bawah naungan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).
Seperti kita ketahui, perusahaan Pialang Berjangka lainnya selama ini asyik dengan kontrak-kontrak finansial seperti forex dan index melalui Sistem Perdagangan Alternatif (SPA). Hal ini ditandai dengan data, bahwa kontribusi produk komoditas masih di bawah 1% dibandingkan total transaksi di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ).
Sebaliknya, PT EAB ingin menjadi pelopor bagi para stakeholders Perdagangan Berjangka, bahwa kontrak-kontrak komoditas juga layak dihidupkan dan sekaligus menguntungkan. Terlebih lagi, UU No. 32/1997 jelas-jelas menyandang 'label' sebagai UU Perdagangan Berjangka Komoditas yang di dalamnya mengemban amanat untuk mengembangkan komoditas yang dihasilkan para petani Indonesia.
Terlebih lagi, Indonesia tercatat sebagai produsen utama sejumlah komoditas primer, baik pertanian maupun hasil-hasil tambang dan mineral. Indonesia dikenal sebagai produsen karet alam dan minyak sawit atau crude palm oil (CPO) terbesar dunia. Begitu juga dengan komoditas pertanian, tambang, dan mineral lain. Seperti, kopi, kakao, lada, emas, tembaga, bauksit, dan lainnya. Berdasarkan kenyataan tersebut, adalah menjadi semacam ironi bagi negeri ini, bila hingga kini belum memiliki pasar terorganisir (bursa) komoditas yang berpengaruh di dunia. Masyarakat internasional masih menjadikan London sebagai kiblat transaksi dan referensi harga kopi dan kakao, serta Kuala Lumpur untuk karet dan CPO.
Informasi Bank
Nama Penerima | Nama Bank | Alamat Bank | Rekening Terpisah (IDR) | Rekening Terpisah (USD) |
---|---|---|---|---|
PT. Esandar Arthamas Berjangka | BANK CENTRAL ASIA | Gedung Chase Plaza, Jln. Jend. Sudirman Kav. 21 Jakarta | (IDR) 035.313.6019 | (USD) 035.313.4610 |
Bank CCB Indonesia (China Construction Bank Indonesia) | KCP RAWAMANGUN | (IDR) 100-7585-388 |
Daftar Wakil Pialang Berjangka
No | Kantor Perusahaan | Wakil Pialang | SK Bappebti Wakil Pialang | Jabatan | |
---|---|---|---|---|---|
Nomor | Tanggal | ||||
1. | Jakarta | Francois Haberth Hallatu | 510/BAPPEBTI/SI/8/2009 | 10-08-2009 | Direktur Utama |
2. | Jakarta | Handoko | 294/APP/SI/06/2013 | 21-06-2013 | Direktur Operasional |
3. | Surabaya | Widi Kurniawan | 057/UPTP/SI/05/2015 | 08-05-2015 | Kepala Cabang |
4. | Jakarta | Sulianto | 653/UPP/SI/12/2012 | 13-12-2012 | Wakil Pialang |
5. | Jakarta | Neneng Rihla | 013/UPTP/SI/2/2017 | 01-02-2017 | Wakil Pialang |
6. | Surabaya | Muhammad Iqbal | 060/UPTP/SI/5/2017 | 02-05-2017 | Wakil Pialang |
7. | Surabaya | Ines Yulistya Isbandria | 776/UPTP/SI/11/2023 | 17-11-2023 | Wakil Pialang |
8. | Surabaya | Dede Mulyadi | 059/UPTP/SI/5/2017 | 19-05-2017 | Wakil Pialang |
Manajemen
Francois Haberth Hallatu, S.H
Direktur Utama
Sebagai alternatif investasi, perdagangan berjangka memang relatif masih baru dibandingkan saham. Sehubungan dengan itu, tumbuhnya kepercayaan masyarakat menjadi syarat utama tumbuh-kembangnya industri ini di tanah air.
Sebagai Direktur Utama bertugas untuk memastikan operasional perusahaan sesuai dengan UU dan ketentuan yang berlaku. Francois Haberth Hallatu adalah orang yang tepat untuk itu. Pengalamannya sebagai Direktur Divisi Compliance, dirasa cukup menjadi bekal bagi posisinya yang sekarang.
Hallatu yang lahir dan besar di Ambon sudah mengantongi izin sebagai Wakil Pialang Berjangka (WPB) dari BAPPEBTI. Pria berkumis lulusan Fakultas Hukum Jurusan Hukum Internasional Universitas Pattimura Ambon ini juga tercatat sebagai advokat. Lulus kuliah pada 1993, dia menjadi anggota Polisi Militer sejak 1994. Karir militernya berakhir pada 2004 dengan pangkat Perwira Pertama.